Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Puruk Cahu Kabupaten Murung Raya,
Kalimantan Tengah mendapat bantuan berbagai alat kesehatan dari PT. Indo
Muro Kencana (IMK). Bantuan tersebut diantaranya oksigen konsentrator,
alat pelindung diri atau hazmat serta face shield (pelindung
wajah). Selain untuk RSUD Puruk Cahu, bantuan alat kesehatan itu
nantinya akan dibagikan untuk penanganan Covid-19 di Puskesmas Konut,
Puskesmas Datah Kotou, Puskesmas Bantian dan Pustu Mangkulisoi yang
berada di Kecamatan Tanah Siang. "Adapun rinciannya oksigen konsentrator
berjumlah 7 set, hazmat 240 buah dan face shield 160 buah.
Bantuan ini diberikan oleh PT Indo Muro Kencana (IMK) dalam upaya
membantu penanganan Covid-19 di Murung Raya," ungkap Direktur RSUD Puruk
Cahu, drg. Marthin Maha, Sp. Ort Selasa (17/8/2021).
Dalam kegiatan serah terima yang dilaksanakan di halaman RSUD Puruk Cahu tersebut, drg. Marthin Maha, Sp.Ort mengatakan bahwa bantuan alat kesehatan tersebut sangat membantu penanganan Covid-19 yang sekarang cenderung mengalami peningkatan kasus. "Kami sangat mengucapkan terima kasih atas bantuan ini karena sangat diperlukan oleh petugas medis dan pasien yang kondisinya rata-rata bergejala sedang berat. Untuk diketahui juga angka kematian juga bertambah," jelas drg. Marthin Maha, Sp. Ort. Dengan banyaknya dukungan dari semua pihak terhadap penanganan Covid-19 ini diharapkan kedapan ekskalasi kasus turun atau melandai.
Sementara itu dalam sambutannya Bupati Murung Raya, Perdie M. Yoseph mangatakan dari hasil evaluasinya selama penanganan Covid-19 di Murung Raya, PT. IMK selalu tercepat dan terdepan untuk mambantu masyarakat dan pemerintah kabupaten. "Perusahaan-perusahaan yang beroperasional dan berproduksi di Murung Raya, khususnya di sektor pertambangan batu bara, emas dan hak pengelolaan hutan (HPH), dari hasil penilaian dan evaluasi saya, PT. IMK selalu tercepat dalam membantu penanganan Covid-19," jelas Perdie. Menurut Perdie, RSUD Puruk Cahu sangat membutuhkan fasilitas dari pihak ketiga dikarenakan Bed Occupancy Rate (BOR) atau tingkat hunian pasien RSUD Puruk Cahu sempat berada dibawah 40% sehingga untuk mengatasinya, rungan anak dan ruang bedah RSUD Puruk Cahu secara darurat direnovasi ke standar pengananan pasien Covid-19. "Mudah-mudahan setelah bantuan dari PT. IMK ini ada lagi investor yang tergugah untuk membantu".
Dalam kegiatan serah terima yang dilaksanakan di halaman RSUD Puruk Cahu tersebut, drg. Marthin Maha, Sp.Ort mengatakan bahwa bantuan alat kesehatan tersebut sangat membantu penanganan Covid-19 yang sekarang cenderung mengalami peningkatan kasus. "Kami sangat mengucapkan terima kasih atas bantuan ini karena sangat diperlukan oleh petugas medis dan pasien yang kondisinya rata-rata bergejala sedang berat. Untuk diketahui juga angka kematian juga bertambah," jelas drg. Marthin Maha, Sp. Ort. Dengan banyaknya dukungan dari semua pihak terhadap penanganan Covid-19 ini diharapkan kedapan ekskalasi kasus turun atau melandai.
Sementara itu dalam sambutannya Bupati Murung Raya, Perdie M. Yoseph mangatakan dari hasil evaluasinya selama penanganan Covid-19 di Murung Raya, PT. IMK selalu tercepat dan terdepan untuk mambantu masyarakat dan pemerintah kabupaten. "Perusahaan-perusahaan yang beroperasional dan berproduksi di Murung Raya, khususnya di sektor pertambangan batu bara, emas dan hak pengelolaan hutan (HPH), dari hasil penilaian dan evaluasi saya, PT. IMK selalu tercepat dalam membantu penanganan Covid-19," jelas Perdie. Menurut Perdie, RSUD Puruk Cahu sangat membutuhkan fasilitas dari pihak ketiga dikarenakan Bed Occupancy Rate (BOR) atau tingkat hunian pasien RSUD Puruk Cahu sempat berada dibawah 40% sehingga untuk mengatasinya, rungan anak dan ruang bedah RSUD Puruk Cahu secara darurat direnovasi ke standar pengananan pasien Covid-19. "Mudah-mudahan setelah bantuan dari PT. IMK ini ada lagi investor yang tergugah untuk membantu".